<body><script type="text/javascript"> function setAttributeOnload(object, attribute, val) { if(window.addEventListener) { window.addEventListener('load', function(){ object[attribute] = val; }, false); } else { window.attachEvent('onload', function(){ object[attribute] = val; }); } } </script> <div id="navbar-iframe-container"></div> <script type="text/javascript" src="https://apis.google.com/js/platform.js"></script> <script type="text/javascript"> gapi.load("gapi.iframes:gapi.iframes.style.bubble", function() { if (gapi.iframes && gapi.iframes.getContext) { gapi.iframes.getContext().openChild({ url: 'https://www.blogger.com/navbar.g?targetBlogID\x3d677191516255362616\x26blogName\x3dInfoGaya+Film\x26publishMode\x3dPUBLISH_MODE_BLOGSPOT\x26navbarType\x3dBLUE\x26layoutType\x3dCLASSIC\x26searchRoot\x3dhttps://infogaya-film.blogspot.com/search\x26blogLocale\x3din\x26v\x3d2\x26homepageUrl\x3dhttp://infogaya-film.blogspot.com/\x26vt\x3d-8688085130192876706', where: document.getElementById("navbar-iframe-container"), id: "navbar-iframe" }); } }); </script>

Senin, 28 Maret 2011

The Company Men

Jenis Film Drama, Dewasa, Adult - Pemain Kevin Costner, Ben Affleck, Tommy Lee Jones, Maria Bello, Chris Cooper, Craig T. Nelson - Sutradara John Wells - Pemain John Wells - Produser John Wells, Paula Weinstein, Claire Rudnick Polstein - Produksi The Weinstein Company - Durasi 113 menit.







Bobby Walker (Ben Affleck) hidup bak mimpi Amerika: pekerjaan hebat, keluarga yang luar biasa, Porsche mengkilap di garasi. Ketika perusahaan mem-PHK dia dan rekannya Phil Woodward (Chris Cooper) serta Gene McClary (Tommy Lee Jones), ketiganya terpaksa menata kembali hidup mereka sebagai seorang suami, pria dan ayah.

Berbeda dengan Bobby istrinya Maggie Walker(Rosemarie DeWitt) yang mengetahui situasi suaminya begitu cukup tegar menghadapi semuanya ini. Lain halnya dengan Bobby yang tidak begitu menerima keadaan. Secara dia dulunya seorang yang memiliki jabatan cukup tinggi perusahaan tersebut. Akan tetapi, dia mencoba menata kembali hidupnya dari awal dengan melamar kembali menjadi pegawai biasa dengan gaji yang ala kadarnya.

Namun kebiasaan hidup Bobby dengan sifatnya yang gengsi dan maunya dilihat ber”kelas”, membuat kebutuhan hidupnya tidak mencukupi. Sementara rahasia tentang PHK pun akhirnya ketahuan juga oleh orangtuanya karena “kecelakaan kecil” dari anaknya sendiri yang begitu polos. Drew, anak lelaki tertua Bobby begitu prihatin dengan di PHKnya sang ayah. Dia merasa tertekan karena ayahnya suatu saat nanti takutnya tidak dapat membiayai kehidupan dia dan adik serta ibunya lagi setelah sang ayah di PHK. Dapatkah Bobby kembali menata kehidpan keluartanya, apa yang terjadi dengan rekan executivenya dahulu?

Label:

Rabu, 23 Maret 2011

Misteri Hantu Selular

Jenis Film Horror, Dewasa, Adult - Pemain Gita Sinaga, Boy Hamzah, Udji Tongki, Umar Syarif, Reyna Venzka, Guruh Sukarno Putra, Permadi Sh - Sutradara Indra Tirtana - Penulis Yissa Luthyana - Produser Dianti Lalang Aurosa - Produksi D' Lalang Pictures.







Viki, Alissa, Cintya, Rama, Rezky, dan Olla bersahabat sejak SMA, dan kini mereka bertemu dan mengadakan pesta reuni di sebuah villa bernama Jalatunda yang dijaga oleh seorang kakek bernama Sastro. Istri kakek Sastro, nenek Murti senang melantunkan tembang Jawa berunsur magis. Saat pesta berlangsung di villa Jalatunda mereka mengadakan sessi “pengakuan dosa”, yakni saling mengungkapkan perasaan mereka selama ini. Pengakuan dosa itu ditulis masing-masing di sms dan dikirimkan ke ponsel mereka semua. Dari sms itu mereka akhirnya mengetahui apa yang mereka rasakan selama ini. Klimaks dari acara itu adalah Viki dan Alissa “melarikan diri” berdua ke dalam gudang dan melakukan perbuatan terlarang, hingga diketahui oleh sesosok “hantu”. Disanalah Alissa terbunuh dan Viki pingsan dihantam kayu

Teman-teman yang lain diteror oleh sosok hantu misterius lewat ponsel dengan suara tembang yang biasa dilantunkan oleh Nenek Murti. Teror-teror itu membuat semuanya merasa frustrasi. Lalu mereka mendatangi orang pintar dan diminta untuk kembali ke villa menyelesaikan semua masalah mereka

Setahun kemudian, mereka kembali lagi ke villa Jalatunda. Namun di villa itu dalam beberapa malam mereka menemui ajalnya secara misterius. Setelah kematian mereka satu per satu, akhirnya giliran Cintya yang terakhir. Cintya berhadap-hadapan dengan “hantu selular” itu sendiri. Mereka berdebat di ujung maut

Siapakah sosok ‘hantu’ tersebut? berhasilkah Cintya menghadapinya?

Label:

OH TIDAK..!

Sebuah drama komedi tentang keluarga. Potret carut marutnya keluarga masa kini. Sangat relevan dengan kondisi masyarakat kita saat ini. Hadir untuk menjadi tontonan yang menghibur sekaligus kritik sosial bagi kehidupan berkeluarga.

Saksikan mulai 23 Maret 2011 di Blitzmegaplex Jakarta (Mall Of Indonesia, Teraskota, Bekasi Cyber Park), Bandung (Paris Van Java).







OH TIDAK..! adalah sebuah film teranyar produksi Starvision dan Indie Pictures. Film dengan materi digital yang dibuat dengan semangat Indie dan hanya akan diputar di bioskop-bioskop yang bisa memutar dengan materi digital saja. Hal ini ditenggarai oleh keinginan dari Starvision ditengah surutnya minat menonton film Indonesia dan kesulitan bagi para filmmaker untuk memproduksi sebuah film, maka untuk membuka peluang bagi sutradara-sutradara yang ingin membuat film, untuk tetap bisa berkarya lewat jalur alternatif. Dengan itu maka Indie Pictures bisa menjadi wadah alternatif bagi filmmaker memproduksi film.

Maka dari itulah Chand Parwez Servia dari Starvision mempelopori film digital ini lewat label Indie Pictures, menarik Upi (sutradara dan penulis), sebagai penulis dan Co Producer dalam proyek ini. Sementara kursi sutradara dipegang oleh Ardy Octaviand (sutradara film Coklat Stroberi). Dengan harapan bahwa lewat jalur alternatif ini, bisa mensiasati bagi para filmmaker Indonesia untuk tetap bisa berkreasi menghasilkan cerita yang berkualitas.

Ketika membaca skenario OH TIDAK..! garapan Upi dan team gudang cerita, Chand Parwez merasa cerita yang konfliknya mengenai keluarga ini sangat menarik untuk diproduksi karena konfliknya sangat relevan dan up to date dengan kejadian saat ini. Dimana pada masa sekarang kita seringkali melihat konflik antar keluarga, antar orangtua, antar suami istri, yang sudah tidak sehat lagi. Sementara peran orangtua, peran keluarga itu sangat penting. Dan keluarga atau orangtua harus menjadi suri tauladan bagi anak-anaknya.

Konfliknya sendiri digarap dengan ringan, lucu, tetapi juga menohok. Banyak sindiran-sindiran halus dimana orangtua jaman sekarang digambarkan seringkali bertingkah kekanak-kanakkan dan tidak dewasa. Ada isue perceraian, poligami, orang ketiga, krisis paruh baya, yang diangkat disini. Tetapi diluar masalah keluarga itu, ada juga kisah romansa. Dimana karena perasaan malu terhadap kondisi keluarganya yang carut marut, Gilang (Fathir Muchtar) berusaha mati-matian menutupi keberadaan keluarganya itu dari sang kekasih, Meisya (Marsha Timothy).

OH TIDAK..! didukung oleh pemain-pemain yang berbakat seperti Fathir Muchtar (sebagai Gilang), Marsha Timothy (sebagai Meisya), Djarwo Kuat (sebagai Bapak), Marcella Loumowa (sebagai Ibu), Arie Dagienkz (sebagai Paman), dan dua pedatang baru yang tak kalah kocaknya Sutrisna (sebagai Kakek), dan Djaety (sebagai nenek). Semuanya bermain dengan sangat baik dalam memainkan karakter masing-masing. Dimana karakter-karakter yang mereka mainkan di film ini terbilang sangat unik.

Tebus

Jenis Film thriller, Dewasa, Adult - Pemain Tio Pakusadewo, Chintami Atmanagara, Revaldo, Sheila Marcia, Jajang C. Noor, Preddi Prahman - Sutradara Muhammad Yusuf - Penulis Beby Hasibuan - Produser Sarjono Sutrisno, Harris Nizam - Produksi Skylar Pictures - Durasi 100 menit.








Rony Danuatmaja tega mengorbankan supirnya--Joko hingga dihukum mati demi kehormatan keluarga dan nama besar Danuatmaja. Di hari naas itu, Joko diminta Alaric—putra sulung Rony untuk mengambil pesanan di rumah salah satu sahabatnya. Tanpa diketahuinya ternyata paket tersebut berisi 5 gram kokain yang pada akhirnya membawa Alaric pada ujung kematian akibat overdosis. Akal sehat Rony paham bahwa Joko tidak tahu apa-apa dalam kasus tersebut namun sisi gelap dalam dirinya memilih mengorbankan Joko. Permohonan Sukatmini, Ibu Joko beserta adiknya, Sulis dan Jiman yang mengiba tidak membuat Roni bergeming sedikitpun.

Kematian Alaric meruntuhkan semua harapan pada emperium keluarga Danuatmaja yang sejak lama dirintisnya. Kekecewaan bercampur amarah terhadap keadaan yang dihadapinya saat itu membuat dia gelap mata. Sulis yang hari itu bermaksud memohon agar Rony meringankan hukuman terhadap kakaknya, malah menjadi tempat pelampiasan. Rony memperkosa Sulis di ruang kerjanya. Tidak ada yang tahu tragedi tersebut kecuali Jiman yang tidak berdaya.

Setelah kematian Joko, Sulis dan Jiman hengkang dari rumah tersebut dan kembali ke kampung. Kematian Joko ditambah kebiadapan Rony yang menodai Sulis telah meluluhlantakkan keluarga tersebut. Karena merasa telah kotor akhirnya Sulis nekat bunuh diri. Kematian dua anaknya membuat Sukatmini terguncang dan akhirnya tidak sanggup untuk bertahan dan meninggal dalam kesedihannya. Tinggalah Jiman sebatang kara karena kekejaman seorang pria yang dulu pernah dihormatinya. Hati Jiman dipenuhi dendam. Dia pun menyusun sebuah rencana balas dendam.

Disinilah kisah itu dimulai, ketika seorang anak berusia 15 tahun bernama Jiman, merasa hidup dan keluarganya telah dihancurkan—kini saatnya dia menagih penebusan dosa. Semua terjadi saat keluarga Roni Danuatmaja tersebut berlibur di sebuah villa yang cukup terpencil.

Label:

Selasa, 22 Maret 2011

Big Stan

Jenis Film Comedy, Dewasa, Adult - Pemain Rob Schneider, Jennifer Morrison, Scott Wilson, Henry Gibson, Richard Kind, Jackson Rathbone, M. Emmet Walsh, David Darradine - Sutradara Rob Schneider - Penulis Josh Lieb - Produser Rob Schneider - Produksi Yari Film.







Big Stan (Rob Schneider) ditangkap setelah memperoleh kekayaannya dengan cara penipu klien-kliennya. Walaupun iya sangat kaya dan banyak uang namun panik juka ketika dia tahu dirinya akan dipenjara karena penipuan.

Big Stan menyewa seorang guru bela diri misterius, yang mengubahnya menjadi seorang ahli kung fu yang dapat melawan narapidana yang ingin menyakitinya - dan mencintainya.

Label:

After Live

Jenis Film Drama, Thriller, Dewasa, Adult - Pemain Christina Ricci, Liam Neeson, Justin Long, Josh Charles, Chandler Canterbury - Sutradara Agnieszka Wojtowicz-Vosloo - Penulis Agnieszka Wojtowicz-Vosloo, Paul Vosloo - Produser James Swisher, Edwin L. Marshall, Catherine Keller - Produksi Anchor Bay Films - Durasi 104 menit.








Setelah kecelakaan mobil yang mengerikan, Anna terbangun dan menyaksikan Eliot Deacon mempersiapkan tubuhnya untuk dimakamkan. Bingung, takut dan merasa masih sangat hidup, Anna tidak percaya dia sudah meninggal dan meyakinkan Eliot bahwa ia hanya berada pada transisi ke alam baka. Eliot meyakinkannya bahwa dia memiliki kemampuan untuk berkomunikasi dengan orang yang telah meninggal dan hanya dia yang dapat membantu Anna. Terjebak di rumah duka, tidak ada yang dapat ia andalkan kecuali Eliot, Anna terpaksa menghadapi ketakutan terdalam untuk menerima kematiannya sendiri. Kekasih Anna, Paulus mencurigai Eliot bukanlah seperti yang nampak. Saat mendekati acara pemakaman, Paulus semakin menemukan kebenaran namun sudah terlambat, Anna mungkin telah melintasi sisi dunia lain.

Label:

Public Enemy Number One : Part Two

Jenis Film Drama, Dewasa, Adult, Part 2 - Pemain Vincent Cassel, Ludivine Sagnier, Michel Duchaussoy, Myriam Boyer, Mathieu Amalric, Gerard Lanvin - Sutradara Jean-Francois Richet - Penulis Jean-Francois Richet, Abdel Rouf Dafri - Produser Daniel Delume, Thomas Langmangn, Maxime Remillard - Durasi 133 menit.







Pada bagian kedua dari kisah Mesrine, Jacques Mesrine kembali ke Perancis setelah berhasil melarikan diri dari penjara yang memiliki penjagaan sangat ketat. Ia kembali ditahan polisi dan diadili atas kejahatannya, namun "manusia berwajah seribu" ini melarikan diri dari ruang sidang setelah menculik sang hakim dibawah todongan senjata.

Label:

Sabtu, 19 Maret 2011

Skandal

Jenis Film Drama, Thriller, Dewasa - Pemain Uli Auliani, Mario Lawalata, Mike Lucock, Gerry Iskak, Febriyani Ferdzille, Laras Monca - Sutradara Jose Poernomo - Produser Gobind Punjabi - Produksi Sentra Film - Durasi 83 Menit.







Seberapa berharga seorang mantan, dibanding sejuta kebahagiaan...

Mischa (Uli Auliani) jenuh dengan kehidupan rumah tangganya. Sang suami Aron (Mike Lucock) sibuk dengan pekerjaan barunya, Aron bahkan lupa dengan kewajiban “menafkahi batin” sang istri. Kesibukan sang suami membuat Mischa berpikiran buruk, Aron selingkuh dengan sekretarisnya (Laras).

Namun kehidupan Mischa jauh lebih berwarna setelah kehadiran Vincent (Mario Lawalata). Vincent adalah mantan kekasih Mischa. Dulu, Vincent tak punya komitmen pernikahan, itu sebabnya Mischa memilih pergi. Dan anggapan Aron telah selingkuh, membuat Mischa lepas kendali. Mischa menemukan kebahagiaan lahir-batin. Hanya saja, Vincent saat ini jauh lebih posesif. Ulah Mischa sudah terlalu jauh. Mischa susah melepaskan diri dari Vincent.

Hidup Mischa, suaminya, anaknya, kebahagiaanya, kini di ujung tanduk. Sedikit penyesalan muncul di benak Mischa, “Aku telah mempertaruhkan sejuta kebahagiaan yang sudah kumiliki...”

Tapi, bagaimana caranya Mischa keluar dari kemelut yang telah merenggut orang-orang terkasihnya?

Hadir diseluruh Bioskop Indonesia 24 Maret 2011.

Label:

Dedemit Gunung Kidul

Jenis Film Horror, Thriller, Dewasa, Adult - Pemain Uli Auliani, Tasa Rudman, Afdhal Yusman, Ammy Tawaqal - Sutradara Yoyok Dumpring - Produser KK Dheeraj - Produksi K2K Production - Durasi 90 Menit - Tayang 17 Maret 2011.







Dari balik pegunungan beku - Dedemit mengincar nyawamu.

Kisah berawal dari keluarga Rodney (45 tahun), pengusaha yang mempunyai dua anak, Vicky (26) dan Jane (25). Rodney berhutang besar pada gembong Mafia kaya-raya, Mark (35), yang berpenampilan pengusaha bertangan dingin. Rodney tak sanggup membayar hutang yang membelit karena bunga-berbunga terus! Mark meminta jaminan, seorang puterinya mesti dijadikan isterinya. Mau tak mau Rodney menyetujui dan menyerahkan Vicky yang memang menyukai Mark. Sebelum menikah, Mark mengajak Vicky berlibur mendaki Gunung Kidul. Malang, tersiar berita di televisi bahwa mayat Vicky ditemukan, diduga sebagai korban Gunung Kidul. Jane sangat sedih. Rodney pun shock demi mengetahui Vicky tewas. Timbul ide gila Rodney untuk menyerahkan Jane pada Mark agar hubungan bisnis mereka tetap lancar. Berbagai penglihatan dialami Jane. Hidupnya menjadi kacau karena tak bisa menolak perintah ayahnya. Jane mulai mimpi buruk.

Jane pun menikah. Malam pertama dilewati, anehnya Mark tak menyentuh mempelainya sedikit pun, bahkan tak pulang karena ada urusan mendadak. Jane pindah ke rumah Mark. Semuanya mewah, namun beberapa barang diselimuti kain putih. Ketika dibuka, persis seperti penglihatannya dulu lampu kristal, lonceng perunggu di depan pintu kolam renang, dan kursi goyang. Jane tak sempat memeriksa lebih jauh karena ajudan merangkap bodyguard Mark, yaitu Peter (30) mengawasi dengan bengis. Hari demi hari Jane tetap tak disentuh Mark. Ketika Fabio berkunjung, Jane menceritakan semuanya.

Misteri mengerikan mulai terkuak….

Benarkah Vicky tewas di lereng Gunung Kidul? Adakah rahasia hitam yang disembunyikan Mark? Dari manakah sumber kekayaannya yang tak halal itu? Kenapa Dedemit Gunung Kidul mulai mengincar?

Jawabannya mesti disaksikan pada klimaks film horror ini di seluruh bioskop indonesia mulai 17 Maret 2011.

Label:

Jumat, 18 Maret 2011

Virgin 3

Jenis Film Drama - Pemain Irish Bella, Alex Abbad, Fero Walandouw, Shapira Indah, Gege Elisa, Ynessa Ioa Gaffar, Raffi Ahmad - Sutradara Nayato Fio Nuala - Penulis Cassandra Massardi - Produser Chand Parwez Servia - Produksi Kharisma Starvision Plus.







Awalnya, Dini, Tika, Sherry dan Putri hanya berencana merayakan malam terakhir Putri sebelum keberangkatannya untuk melanjutkan sekolah di Melbourne. Atas ide Sherry, walaupun mereka masih di bawah umur, dengan bantuan seorang fotografer Tyo, akhirnya mereka berhasil masuk ke club yang sangat eksklusif. Di sanalah kekacauan mulai terjadi. Anak-anak yang belum pernah mencoba kehidupan malam diberi minuman, dan ternyata banyak kejutan yang menanti mereka.

Mereka harus menghadapi berbagai tipe orang-orang di kehidupan malam yang mencoba memanfaatkan kenaifan dan kepolosan mereka. Sampai akhirnya begitu keesokan pagi, Dini cs terbangun di sebuah hotel dalam keadaan berantakan. Anak-anak ini pun panik, apalagi mereka dikejar oleh Allan, pria misterius yang sepertinya tidak putus asa untuk bisa menangkap mereka. Dini sendiri tersadar kalau ia berkenalan dengan Ben, vokalis band terkenal di malam yang sama. Sherry bangun dalam keadaan luka-luka. Sementara itu Tika malah bangun dengan memakai baju yang bukan miliknya. Sedangkan Putri hilang diculik saat mereka berusaha lari dari kejaran Allan. Apa yang sebetulnya terjadi di malam itu? Bisakah mereka menemukan Putri kembali sebelum semuanya terlambat?

Label:

Lost In Papua

Jenis Film Drama - Pemain Fanny Fabriani, Fauzi Baadila, Piet Pagau, Didi Petet, Edo Borne, Petrus Taro Gerze - Sutradara Irhamachobahtiar - Penulis Ace Arca, Augit Prima - Produser Naynie Ardiansyah, Iwan Trilaksana Sp - Produksi Nayakom Mediatama, Merauke Ent. Production - Durasi 100 menit.







Di pedalaman rimba Papua, Rangga (Edo Borne) beserta timnya menjalankan sebuah misi eksplorasi mencari titik tambang. Tanpa mereka sadari telah memasuki wilayah terlarang yang dikenal dengan sebutan RKT 2000. Tak berapa lama, terjadilah sebuah petaka yang menyebabkan hilangnya anggota tim satu persatu

Tiga tahun kemudian. Nadia (Fanny Fabriana), mantan tunangan Rangga, masih terbayang dengan kejadian di Papua itu. Disisi lain, David (Fauzi Badillah) yang pernah di campakkan Nadia, masih terus mengejar Nadia dengan segala cara. Nadia tak menghiraukan David dan mencoba menjauhinya dengan menerima tugas ke Papua yang di berikan oleh bosnya, Pak Wijaya (Didi Petet), yang tak lain adalah ayah David

Nadia berangkat ke Papua membawa sebuah titipan cinderamata dari kakeknya (Piet Pagau) untuk kepala suku Korowai yang pernah menyelamatkan nyawanya di masa perjuangan lalu. Nadia yang baru pertama kali datang ke Papua, jatuh cinta dengan keindahan alamnya. Namun dibalik itu, misteri hilangnya Rangga masih terus membayangi Nadia

Perjalanan menuju suku Korowai tidaklah mudah, Nadia bersama teman-temannya harus melewati rintangan yang cukup berat. Dalam keputus-asaan, mereka menemukan sebuah perkampungan suku primitive yang semua penghuninya perempuan. Di suku inilah, Nadia mengetahui kalau Rangga tiga tahun lalu pernah ditangkap oleh suku ini

Berhasilkan Nadia menemukan Rangga dan keluar dari suku tersebut?

Temukan jawabannya mulai 10 Maret 2011

Label:

Rabu, 02 Maret 2011

Serbuan Maut dari Merantau Films







Fcone fXgeneration Sudirman Jakarta, 3 Maret 2011 - Film Merantau yang pernah sukses dibuat oleh PT. Merantau Films, kembali bekerjasama dengan INTime siap memproduksi film SERBUAN MAUT atau THE RAID (untuk rilis internasional). Film Serbuan Maut merupakan film acti8on I*ndonesia yang memadukan unsur adegan laga full body contact disertai dengan aksi tembak-menembak yang membuat adrenalin anda terpacu saat menyaksikannya?

Berbeda dengan Merantau, dimana fighting untuk bela diri dan menghindar serangan, Serbuan Maut mempunyai konsep fighting choreography yang lebih agresif dan rumit menggunakan tangan kosong, senjata api, dan senjata tajam - serang dan menyerang untuk mempertahankan hidup atau mati. Fighting choreography Serbuan Maut diciptakan oleh pasangan Gareth Evans, Iko Uwais dan Yayan Ruhian yang dimulai dari Septermber 2010 - Gareth pada sisi teknis film, Iko dan Yayan pada sisi teknis Silat.

Rumah produksi PT. Merantau Films yang berdiri pada tahun 2008 dan mempunyai komitmen untuk memproduksi film laga Indonesia yang berkualitas dari segi penggarapan dan penceritaan. Film perdana PT. Merantau Films dirilis pada tahun 2009, Merantau, sebuah action-drama yang digarap oleh kolaborasi sutradara Gareth H. Evans, aktor dan fighting choreographer Iko Uwais dan Yayan Ruhian.

PT. Merantau Films bekerja sama dengan INTime (selaku sponsor utama) salah satu anak perusahaan dari Time International Group yang dikenal sebagai agen maupun distributor merek-merek jam ternama didunia sejak lebih dari 20 tahun yang lalu seperti Hamilton dan lainnya yang juga gerap mengendorse para aktor dan aktris Hollywood.

Pada saat ini Serbuan Maut sedang dalam tahap persiapan produksi, dan produksi / shoot8ing akan mulai dilaksanakan pada pertengahan bulan Maret sampai dengan akhir Mei 2011 yang akan datang ini.

"Apa yang saya harapkan dapat tercapai dengan Merantau, dan apa yang saya harapkan untuk tetap dicapai dengan Serbuan Maut adalah untuk membuat sebuah film yang bisa berfungsi sebagai film drama maupun action. Tapi sejujurnya Serbuan Maut ini akan menceriterakan drama yang tidak berat dengan action yang menedang dari8 15 menit awal film dan nyaris terus beraksi sampai akhir film." - Gareth H. Evans.

Serbuan Maut menceritakan tentang Pasukan Khusus berjumlah 20 orang dengan misi menangkap raja bandar narkotika, Tama (Ray Sahetapy) dan kedua tangan kanannya, Andi (Doni Alamsyah) dan Mad Dog (Yayan Ruhian), di kerajaannya - sebuah apartemen kumuh penuh oleh kawasan kriminal berat - yang tidak pernah tersentuh oleh siapa pun. Ketika sedang mengamankan gedung, Pasukan Khusus terlihat oleh salah satu pengintai dan terperangkap ditengah-tengah gedung dan pasukan berani mati Tama. Pasukan khusus harus berjuang melewati setiap lantai ke atas untuk bertahan hidup dan menyelesaikan misi mereka.

Untuk anggota Pasukan Khusus inti - Rama (Iko uwais), Jaka (Joe Taslim), Bowo (Tegar Satrya(, Budi (Verdi Solaiman), Ari (Ananda George), Dagu (Eka Rahmadia dan Eko (R. Iman Aji) - mengikuti pelatihan bootcamp selama 5 hari di markas besar KOPASKA (Komando Pasukan Katak Angkatan Laut Indonesia), dan mendapatkan pelatihan dengan objektif yang terkait dengan kebutuhan film, seperti dasar penggunaan senjata api, serangan strategis, teknis pertahanan, disiplin mental dan fisik seorang Pasukan Khusus, dan kebersamaan sebagai satu tim yang solid.

Serbuan Maut rencana tayang di bioskop tanah air pada awal tahun 2012.

Label:

Drive Angry 3D

Jenis Film Action, Adventure, Drama - Pemain Nicolas Cage, Amber Heard, William Fichtner, Billy Burke, Kathy Mixon, David Morse, Christa Campbell - Sutradara Patrick Lussier - Penulis Patrick Lussier, Todd Farmer - Produser Danny Dimbort, Trevor Short, Avi Lerner - Produksi Summit Entertainment - Durasi 1 jam 44 menit - Release 25 Februari 2011 - Beredar 10 Maret 2011 - Midnight 5 Maret 2011.







Kisah dendam laki-laki yang putrinya terbunuh secara mengenaskan. Tak tanggung-tanggung, ia harus keluar dari neraka untuk misi penyelamatan tersebut. Milton melarikan diri dari neraka setelah tahu bahwa ada keturunannya yang masih selamat. Setelah putrinya dibunuh, sang pembunuh melarikan cucunya. Dan ia tahu, King Jonah adalah pelakunya.

King Jonah adalah pemimpin sekte yang ingin memiliki kekuatan. Salah satu caranya dengan membunuh bayi yang masih murni. Bayi itulah cucu Milton. King Jonah mengerahkan seluruh pengikutnya untuk menghalangi usaha Milton tak sendiri, itut bergabung dalam petualangannya, si seksi Piper. Piper juga punya keinginan sama dengan Milton; balas dendam! Jonah telah membunuh kekasihnya.

Dalam satu baku tembak, Milton dinyatakan tewas. Jonah bersama anak buahnya bersuka cita. Bahkan, Piper berhasil ditawan. Mereka tidak tahu, bahwa lawan yang mereka hadapi bukan manusia. Milton adalah penghuni neraka. Jonah dan pengikutnya kaget ketika tahu Milton terus memburunya. Bahkan perlahan, luka yang diderita Milton pulih tanpa meninggalkan bekas.

Selain mereka, juga muncul tokoh The Accountant. The Accountant merasa perlu membuntuti Milton. Milton harus dikembalikan ke nerakia. Milton tidak boleh berkeliaran. The Accountant pun menjadi musuh Milton.

Dengan mengendarai Challanger '71 warna gelap - mobil peninggalan kekasih Piper-mereka melampiaskan kemarahan dan dendam di jalanan. Milton pada akhirnya juga harus menghadapi penegak huykum yang sebagian besar anggotanya merupakan anggota sekte yang didirikan Milton. Jalanan pun menjadi arena pertempuran Milton.

Label: